Fabrikasi dan Karakterisasi Produk Stir-Squeeze Casting Komposit Daur Ulang Aluminium dengan Variasi Temperatur

Authors

  • Gunawan Gunawan Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Sriwijaya
  • Ricky Ramadhan Bahar Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Sriwijaya
  • M. A. Ade Saputra Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Sriwijaya

Keywords:

AMC, stir, squeeze, casting, fly ash

Abstract

AMC (Aluminium Matrix Composites) adalah jenis material komposit logam dengan aluminium sebagai matriknya dan Fly Ash sebagai reinforced atau penguat dari matrik Aluminium. Metode yang digunakan untuk pembuatan aluminium komposit yaitu metode stir – squeeze casting, dengan menggunakan parameter temperatur penuangan 700, 750, 800 Derajat C, fraksi berat fly ash 12 Persen serta kecepatan pengadukan konstan 350rpm dan waktu pengadukan 3 menit. Pengujian ini meliputi pengujian kekerasan, impak, komposisi kimia (XRF), XRD, Densitas dan Scanning Electron Micropskop (SEM), nilai kekerasan meningkat dari paduan 88Al12FA dengan temperatur tuang 700, 750, 800 Derajat C dengan  nilai 117.971, 107.982 dan 116.612 BHN, terjadi penurunan nilai impak dari setiap penambahan bahan paduan fly ash tetapi pada temperatur 800 Derajat C nilai kekuatan impaknya meningkat , di dapatkan nilai impak pada 88Al12FA dengan temperatur 700 Derajat C sebesar 15.954 joule, pada 88Al12FA dengan tempertur 750 Derajat C sebesar 14.392 joule dan pada 88Al12FA dengan temperatur 800 Derajat C sebesar 17.185 joule. Hasil komposisi kimia(XRF) masih banyak faktor pengotor pada waktu pengecoran. Hasil xrd terdapat 4 peak list aluminium dan 2 peak list dari fasa lain. Hasil pengujian densitas cendrung meningkat seiring bertambahnya persentase temperatur penuangan. Pada hasil SEM diketahui adanya dimple, void dan debris di setiap spesimen.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Sundari, E. 2011. Rancang bangun dapur peleburan alumunium bahan bakar gas. AUSTENIT, 3

Haryadi, G. D. 2006. Pengaruh penambahan fly ash melalui proses separasi iron oxide. ROTASI, Volume 8 Nomor 4.

Sugiyanto, S. 2007. Pengaruh penambahan fly ash melalui proses separasi iron oxide dan coal terhadap kekerasan aluminium fly ash matrix composite. ROTASI, 9, 15-18.

Zamheri, A. 2011. Pengaruh waktu stirring, fraksi volume dan ukuran besar butir partikel sic terhadap kekerasan mmc al 6061–sic dengan sistem stirrcasting. AUSTENIT, 3.

Nurzal dan Siswanto, O. 2012. Pengaruh proses wet pressing dan suhu sinter terhadap densitas dan kekerasan vickers pada manufactur keramik lantai. Jurnal Teknik Mesin, Vol.1 No.2, 3.

Yang, L. 2007. The effect of solidification time in squeeze casting of aluminium and zinc alloys. Journal of materials processing technology, 192, 114-120

Purwanto, H. dan Iswanto, P. T. 2011. Pengaruh temperatur cetakan pada pengecoran squeeze terhadap sifat fisis dan mekanis alminium daur ulang (al–6, 4% si–1, 93% fe). Prosiding SNST Fakultas Teknik, 1.

Aspiyansyah, A. 2010. Effect of squeeze casting parameter process (melt temperature, die temperature and al-3, 22% si) on microstructure, hardness and tensile strength in thin wall casting. SUARA TEKNIK: JURNAL ILMIAH, 1

Wijoyo, W., Hidayanto, B., Wardoyo, A. dan Darojad, M. W. 2018. Pengaruh variasi temperatur tuang pada pengecoran daur ulang al-si terhadap struktur mikro dan kekerasan dengan pola lost foam. FLYWHEEL: Jurnal Teknik Mesin Untirta, 1.

Wijaya, M. T. 2017. Pengaruh variasi temperatur tuang terhadap ketangguhan impak dan struktur mikro pada pengecoran aluminium. Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer, 8, 219-224.

Bayuseno, A. dan Nugroho, S. 2011. Pengaruh variasi kecepatan putar dalam metode stir casting terhadap densitas dan porositas al-sic untuk aplikasi blok rem kereta api. Momentum, 7

Published

2022-03-01

How to Cite

Gunawan, G., Bahar, R. R., & Saputra, M. A. A. (2022). Fabrikasi dan Karakterisasi Produk Stir-Squeeze Casting Komposit Daur Ulang Aluminium dengan Variasi Temperatur. Jurnal Rekayasa Mesin, 22(1), 13–22. Retrieved from https://jrm.ejournal.unsri.ac.id/index.php/jrm/article/view/264